![]() |
Karya Aida M.A |
Super
romantis!
Ya,
itulah kata yang pas untuk menggambarkan novel karya
Mbak
cantik Aida Maslamah
Affandi
a.k.a Aida M.A ini.
Novel ini
bersetting di Sabang, dimana
tidak
semua orang – bahkan
kita yang warga Negara Indonesia
sendiri – belum tentu mengenalnya. Tapi jangan khawatir, dengan
membaca novel ini
sedikit
banyak
kita
diajak
untuk
membayangkan
betapa
indahnya
Pulau
Sabang.
Dan saya
yakin, setelah
membaca novel ini
beberapa
pembaca
pasti
penasaran
dan
ingin
membuktikan
sendiri
keindahan
pantai-pantai di pulau yang
terletak di ujung kulon ini. Deskripsi tempat yang sangat detail membuat novel ini
mirip
dengan
sebuah
catatan
perjalanan,
seperti juga gaya tulisan Mbak Aida di novel Looking For Mr. Kim. Tapi justru inilah salah satu kelebihan tulisan Mbak Aida, yang sangat detail
dan matang dalam bercerita.
Penulis
yang kesehariannya berinteraksi dengan para remaja ABG ini, sepertinya
ingin
menunjukkan
bahwa
dirinya
masih
bisa
romantis, tak
kalah
dengan
para
remaja yang sedang
jatuh
cinta :D.
Terbukti, beberapa kali dia
menuliskan kalimat-kalimat dialog tentang cinta yang romantis. Salah satunya, “Aku
tidak mencintaimu karena sebuah kepercayaan, tapi aku percaya bahwa ketika kita
saling mencintai maka kita akan saling menjaga, saling memberi yang terbaik.”
Ada juga kalimat ini, “Kamu tahu? Di
belahan bumi mana pun aku pergi, aku tahu separuh hatiku tertinggal di sini,
karenanya aku selalu kembali, di sini, di hatimu.” Sungguh, kalimat penutup
yang romantis.
Penulis juga sangat pandai
menciptakan karakter tokoh yang begitu membekas di hati pembaca. Bahkan saya
akui, sekarang saya jatuh cinta dengan tokoh Axel di novel ini, lelaki Jerman
bermata zamrud dan rambut curly-nya. Untuk soal ini, saya rasa banyak
saingannya, haha. Saya pun merasa menjadi remaja lagi ketika membaca novel ini
*pembaca dilarang protes* :D
Well, bagi yang belum punya novel manis ini, semanis cover dan penulisnya, segera saja ke toko buku, ambil dan bawa ke kasir. Mari kita berwisata
bersama ke Pulau Sabang!
Sukses selalu untuk Mbak Aida.
Wow....love it..makasihhhhh mba fittt manis sekaliii..
BalasHapusSemanis kisah cinta Mala dan Axel. ;)
BalasHapus